PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN DI PT. JAGUNG SUMBER REJEKI WONOREJO KABUPATEN PASURUAN
Kata Kunci:
Perputaran Modal Kerja, ProfitabilitasAbstrak
Dengan semakin maraknya Pabrik pakan ternak di Indonesia tentu banyak pesaing pesaing yang bermunculan untuk dapat bertahan dalam persaingan suplier jagung dalam persaingan ini PT. Jagung Sumber Rejeki harus dapat melaksanakan fungsi manajemen dan pengelolaan dana dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perputaran modal kerja terhadap profitabilitas pada PT. Jagung Sumber Rejeki tahun 2015 – 2019. Variabel independen dalam penelitian ini adalah perputara modal kerja. Untuk variabel dependen dalam penelitian ini adalah Ptofitabilitas (ROI). Data untuk penelitian ini di ambil dari laporan laba rugi dan laporan neraca PT. Jagung Sumber Rejeki. Model analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis penelitian adalah korelasi regresi sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan perhitungan yang dilakukan diperoleh besarnya korelasi antara variabel perputaran modal kerja dengan profitabilitas yaitu nilai korelasi r = -0,0251, hal ini dimaksudkan bahwa terdapat hubungan yang sangat lemah antara perputaran modal kerja terhadap profitabilitas PT. Jagung Sumber Rejeki. Dari analisis regresi sederhana, diperoleh persamaan y = 0,2345 + 0,0276 X. Persamaan y diperoleh dari nilai a = 0,2345 dan nilai b = 0,0276. Dari persamaan itu berarti bahwa terdapat pengaruh positif maka sangat lemah antara kedua variabel. Nilai Adjusted r^2 sebesar –0,0251 koefisien determinasi adalah r^2= 0.0006. Nilai ini berarti bahwa, 0.0006 variabel bebas X dapat menerangkan variabel terikat Y. Dari hasil regresi dan r^2 diatas dapat digunakan oleh bendahara Pt. Jagung Sumber Rejeki untuk menilai tingkat profitabilitas pada perusahaan.Dari hasil uji t menunjukkan hasil nilai t_hit < t_tab –0,0753 < 3,182, maka H_0 diterima, H_1 ditolak. Sehingga dikatakan bahwa, tidak berpengaruh terhadap variable X terhadap variable Y dengan taraf signifikan 5 %.