VALIDASI LEMBAR KERJA SISWA BERBASIS ETNOMATEMATIKA PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA SMP WAHIDIYAH

Abstrak

Yayasan Perjuangan Wahidiyah pada pondok Pesantren Kedunglo kota Kediri menaungi Pendidikan dasar, menengah, hingga universitas. Pondok pesantren memiliki santri dan santriwati yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia sehingga menghadirkan kelas dengan siswa yang memiliki budaya daerah berbeda-beda sesuai dengan daerah asalnya. Sehingga diperluakan bahan ajar yang menjembatani perbedaan daerah tersebut salah satunya Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis ethnomatematika. Bahan ajar yang dipakai dalam pembelajaran haruslah valid, oleh karena itu diperlukan validasi bahan ajar. Hal ini dikarenakan pentingnya validasi terhadap bahan ajar LKS untuk melihat kesesuaian materi bahan ajar dengan kebutuhan dunia usaha/industri, sehingga bahan ajar LKS tersebut cocok/layak digunakan dalam pembelajaran Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui design LKS berbasis ethnomatematika pada materi aritmatika social memenuhi kriteria kelayakan dan mengetahui validasi LKS berbasis ethnomatematika pada materi aritmatika social memenuhi kriteria kelayakan isi, bahasa, penyajian, dan kegrafikan. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Borg&Gall. Karena keterbatasan dalam pengambilan data, maka pada penelitian ini hanya sampai tahap validasi atau pengembangan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa LKS berbasis etnomatematika pada materi aritmatika social yang telah dikembangkan sudah layak untuk digunakan/diterapkan pada proses pembelajaran dengan data validasi yang diisi oleh 3 validator yaitu 1 dosen matematika, I guru matematika dan 1 guru Bahasa Indonesia, maka bahan ajar ini dinyatakan memenuhi persyaratan untuk layak digunakan sebagai bahan ajar dengan dibuktikan dengan rata-rata keseluruhan persentase kelayakan bahan ajar yang di kembangkan adalah 81% dengan kriteria “Sangat Layak”. Hasil validasi untuk aspek kelayakan isi dari validator 1, 2, dan 3 dapat diketahui bahwa validasi ahli memperoleh nilai dengan persentase 82% dengan kriteria “sangat layak”, untuk aspek kelayakan penyajian dari dapat diketahui bahwa validasi ahli memperoleh nilai dengan persentase 80% dengan kriteria “layak”, untuk kelayakan Bahasa dari validator dapat diketahui bahwa validasi ahli memperoleh nilai dengan persentase 80 % dengan kriteria “layak”, untuk kelayakan kegrafikan dari dapat diketahui bahwa validasi ahli memperoleh nilai dengan persentase 83 % dengan kriteria “sangat layak”.