Pengaruh Proses Seleksi Dan Konflik Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Studi Pada Yayasan Perjuangan Wahidiyah Dan Pondok Pesantren Kedunglo Kediri

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebarapa besar pengaruh seleksi dan konflik kerja terhadap kinerja karyawan. Dan penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang paling dominan pengaruhnya terhadap kinerja karyawan Yayasan Perjuangan Wahidiyah dan Pondok Pesantren Kedunglo. Sampel pada penelitian ini sebanyak 50 responden dan teknik pengambilan data yang di gunakan adalah dengan cara membagikan kuesioner kepada responden. Metode analisis yang di gunakan adalah analisis kuantitatif yaitu analisis regresi linier berganda. Analisis ini meliputi uji validitas dan reliabilitas, uji asusmsi klasik, analisis regersi linier berganda, pengujian hipotesis, melalui uji t dan uji f, serta analisis koefisien determinasi (R2). Dari analisis tersebut diperoleh persamaan regresi sebagai berikut Y = 12,398 + 0,650X1 – 0,357X2 + α. Variabel seleksi memiliki pengaruh paling besar terhadap kinerja karyawan sebesar 0,650 kemudian konflik kerja sebesar 0,357 pengujian hipotesis menggunakan uji t yang menunjukan bahwa kedua variabel independen yaitu seleki (X1), konflik (X2) yang diteliti terbukti signifikan mempengaruhi variabel dependen yaitu kinerja karyawan (Y), kemudian melalui uji F dapat diketahui variabel seleksi dan konflik memang layak untuk menguji variabel dependen kinerja karyawan. Angka R Square menunjukan bahwa 0,330 variabel seleksi dan konflik mempengaruhi variabel dependen sedangkan sisanya sebesar 0,670 dijelaskan oleh variabel lain diluar kedua variabel yang diteliti dalam penelitian ini.